Oleh: eramuslim.net
beberapa batu yang agak berat karena merasa kuatnya juga segitu.
Adakah yang mengambil batu yang berat meskipun sebelumnya gak yakin
kuat tapi akhirnya dicoba ternyata dia kuat meskipun memang sangat
terasa beratnya, tapi dia berusaha semaksimal mungkin, mengoptimalkan
kemampuannya.
Ada contoh lain. Dalam sebuah acara mukhoyam sekelompok, sang
instruktur memerintahkan para peserta untuk berlari mengelilingi
lapangan semampunya. Maka mereka pun berlari, setelah banyak putaran
satu persatu peserta mulai berhenti kecapekan. Hingga tinggal seorang
peserta yang masih terus berlari sedangkan teman-temannya yang lain
sudah istirahat.
Peserta itu terus berlari mengelilingi lapangan
sampai akhirnya dia jatuh pinsan. Setelah siuman dia ditanya kenapa
dia terus berlari sampai pinsan. Dia menjawab, dia melakukannya sesuai
instruksi yakni berlari semampunya, dan dia menganggap batas
kemampuannya adalah sampai dia benar-benar ga kuat atau pinsan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar